KabarAktual.id – Mengikuti ketentuan pemerintah, Bank Aceh menutup layanan operasional pada 28 Maret sampai 07 April 2025. Sesuai jam operasional BI, layanan akan kembali dibuka pada 8 April 2025.
Meski begitu, Bank Aceh melakukan operasional terbatas khusus pada Kantor Cabang tanggal 1 April dan 2 April 2025 mulai pukul 09.00 s.d. pukul 12.00 WIB untuk pelayanan pembayaran gaji pensiun.
Memasuki libur panjang, nasabah Bank Aceh dihimbau agar hati-hati menghadapi berbagai modus penipuan online. Ragam modus penipuan itu, misalnya, berkedok tiket mudik murah, undian berhadiah palsu, hingga modus transfer uang salah kirim.
Pemimpin Divisi Sekretariat Perusahaan Bank Aceh, Iskandar, mengingatkan nasabah harus menjaga data-data pribadi dan tidak meng-click link yang tidak resmi. “Apalagi sampai isi data pribadi. Bank Aceh tidak pernah meminta data pribadi seperti username, password, PIN dan OTP,” ujarnya, Kamis (27/3/2025).
Jika menemukan penipuan, dia meminta agar melapor ke Contact Center Bank Aceh di 1500845 atau Costumer Service Bank Aceh. “Semoga masyarakat dapat melakukan mudik dengan aman dan nyaman,” ucapnya.
Iskandar menjelaskan, selama layanan manual ditutup, nasabah dapat menggunakan berbagai kanal digital dan elektronik yang tersedia di seluruh wilayah Aceh, Medan, dan Jakarta untuk mengantisipasi kebutuhan perbankan sepanjang libur dan cuti bersama.
Dikatakan, Bank Aceh senantiasa mendukung nasabah untuk bertransaksi menggunakan layanan digital seperti Action Mobile Banking, EDC, QRIS, Kartu Debit, layanan Action Cash (Tarik dan Setor Tunai Tanpa ATM), layanan ATM setor tarik (CRM) dan ATM.
“Layanan Action Mobile Banking saat ini telah memiliki sejumlah fitur yang dapat memudahkan layanan transaksi sepanjang hari libur dan cuti bersama,” ujar Iskandar.
Dijelaskan dia, fitur Action Mobile Banking memberikan kemudahan layanan transfer, top up e-wallet seperti Link Aja, Gopay, OVO, hingga uang elektronik Bank Aceh Pengcard, pembayaran telfon pra dan pasca bayar, listrik, TV berlangganan, pembayaran asuransi, transportasi darat dan udara, pajak dan retribusi, zakat infak dan sedekah, hingga pembayaran SPP.
“Bagi nasabah yang ingin melakukan transaksi tarik dan setor tunai, dapat menggunakan ATM setor-tarik Bank Aceh yang beroperasi 24 jam,” jelasnya.
Ia juga mengatakan, Bank Aceh juga memastikan ketersediaan uang tunai yang cukup di seluruh jaringan ATM dan kantor cabang yang beroperasi selama periode libur Lebaran. Saat ini Bank Aceh menyediakan 478 unit layanan ATM dan ATM setor tarik yang tersebar di seluruh wilayah Aceh, Medan, dan Jakarta.
Ditambahkan Iskandar, operasional layanan perbankan akan berjalan sebagaimana mestinya pada 08 April 2025. “Nasabah yang mudik dapat menggunakan layanan elektronik yang tersebar di seluruh kabupaten kota yang ada di Aceh, Medan dan Jakarta,” ucapnya.[]