KabarAktual.id — Yayasan Agam Inong Aceh menggelar Charity Night sebagai wujud kepedulian dan solidaritas terhadap masyarakat yang terdampak bencana alam di sejumlah wilayah Aceh. Kegiatan penggalangan donasi tersebut berlangsung di Taman Budaya Banda Aceh, Rabu malam, 23 Desember 2025.
Charity Night digelar sebagai ruang kebersamaan dan empati, sekaligus wadah menghimpun bantuan bagi korban banjir dan bencana alam lainnya. Donasi yang terkumpul berasal dari partisipasi berbagai pihak, baik dalam bentuk uang tunai, bantuan nontunai, maupun barang kebutuhan masyarakat terdampak.
Kegiatan ini turut dimeriahkan oleh penampilan musisi Aceh, Kenriz, finalis Indonesian Idol asal Aceh Tengah. Dalam kesempatan itu, Kenriz membagikan pengalaman pribadinya terkait dampak banjir yang juga dirasakan keluarganya. Ia mengajak seluruh hadirin untuk bersama-sama menunjukkan kepedulian kepada masyarakat yang sedang menghadapi masa sulit.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Aceh, Dedy Yuswadi, dalam sambutannya menegaskan bahwa Charity Night merupakan ikhtiar kemanusiaan yang lahir dari rasa empati dan tanggung jawab sosial. “Melalui kegiatan ini, Yayasan Agam Inong Aceh bersama Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Aceh berupaya menghadirkan ruang kebaikan, tempat kita berbagi, peduli, dan saling menguatkan dalam nilai-nilai kemanusiaan dan keimanan,” ujar Dedy.
Ia menjelaskan, Charity Night juga dirangkai dengan pengumuman Juara Agam Inong Aceh 2025. Momentum tersebut, kata Dedy, dimaknai bukan sekadar perayaan, melainkan penguatan peran Agam Inong Aceh sebagai figur teladan yang membawa pesan kepedulian sosial, akhlak, serta harmoni antara manusia dan alam.“Agam Inong Aceh tidak hanya menjadi duta pariwisata dan budaya, tetapi juga duta kepedulian sosial dan penjaga nilai-nilai kemanusiaan,” katanya.
Dedy menambahkan, seluruh bantuan yang terkumpul akan disalurkan kepada masyarakat terdampak bencana di Aceh Tamiang, Aceh Tengah, dan Bener Meriah. Selain penyaluran bantuan, akan dilakukan pula aksi penanaman pohon sebagai bagian dari upaya pemulihan lingkungan pascabencana. “Insya Allah, ini menjadi amal jariyah dan warisan kebaikan bagi generasi Aceh di masa mendatang,” tambahnya.
Pada akhir kegiatan, panitia mengumumkan para pemenang Agam Inong Aceh 2025. Muqsalmina asal Aceh Utara dinobatkan sebagai Agam Aceh 2025, sementara Cut Riska Adilla dari Banda Aceh terpilih sebagai Inong Aceh 2025.
Adapun Wakil I Agam dan Inong Aceh 2025 masing-masing diraih oleh Muhammad Naufal asal Aceh Besar dan Nursyifa Syawani dari Aceh Utara. Sementara Wakil II Agam dan Inong Aceh 2025 diraih oleh Sagti Aprilian dari Banda Aceh dan Ratu Qaneeta dari Aceh Selatan.[]












