KabarAktual.id – Pemerintah Aceh membentuk Tim Kerja Rencana Rehabilitasi dan Rekonstruksi Pascabencana (R3P) Hidrometeorologi untuk menangani dampak bencana yang melanda sejumlah wilayah di Aceh. Pembentukan tim tersebut disampaikan Juru Bicara Pemerintah Aceh, Teuku Kamaruzzaman, Selasa (30/12/2025).
Tim R3P Hidrometeorologi Aceh dibentuk berdasarkan Surat Keputusan Gubernur Aceh Nomor 300.2/1471/2025. Dalam SK pertama, Gubernur menetapkan 115 orang sebagai anggota tim.
Setelah mengalami revisi berdasarkan SK perubahan Nomor 300.2/1480/2025, tim bertambah menjadi 140 orang. Tim ini akan bekerja melakukan pengumpulan data pascabencana, penyusunan dokumen data kerusakan dan kerugian, serta melakukan validasi dan klasifikasi data di 18 kabupaten terdampak bencana hidrometeorologi.
Tim diketuai M Nasir yang juga Sekretaris Daerah (Sekda) Aceh. Susunan tim terdiri atas pembina, pelaksana, tenaga ahli, unsur perwakilan instansi, pengumpul data, koordinator kabupaten/kota, dan narahubung wilayah.
Selain itu, tim juga bertugas melakukan analisis dampak serta penilaian dan verifikasi besaran kebutuhan pascabencana yang akan menjadi dasar perencanaan program rehabilitasi dan rekonstruksi lanjutan.
Jubir Pemerintah Aceh yang disapa Ampon Man menegaskan pembentukan tim ini merupakan langkah strategis untuk memastikan proses pemulihan pascabencana berjalan terukur, tepat sasaran, dan sesuai kebutuhan masyarakat di daerah terdampak.[]
