KabarAktual.id – Dinas Pendidikan (Disdik) Aceh menyelenggarakan Tes Kemampuan Akademik (TKA) terhadap 62.018 siswa SMA, SMK, dan SLB pada 3—6 November 2025. Hasilnya? Sebanyak 2.988 siswa dinyatakan belum tuntas dan harus ikut TKA susulan.
Mengutip penjelasan Plt. Kepala Disdik Aceh, Murthalamuddin, TKA bertujuan mengukur capaian akademik siswa untuk memastikan mutu dan kesetaraan pendidikan di seluruh jalur, baik formal, nonformal, maupun informal. “TKA juga menjadi dasar pengendalian dan penjaminan mutu pendidikan di tingkat daerah maupun nasional,” ujarnya di laman https://disdik.acehprov.go.id, 3 November 2025.
Baca juga: Pemerintah Resmi Terapkan UN Model Baru, Berlangsung 1-9 November
Karena itu, ia meminta orang tua siswa tidak perlu resah dengan pelaksanaan TKA. Karena, kata dia, TKA bukan ujian kelulusan, melainkan alat ukur capaian akademik siswa yang digunakan untuk melihat sejauh mana kompetensi dan mutu pembelajaran di sekolah.
Baca juga: Abaikan Petisi Siswa, Pemerintah Tetap Gelar TKA Sesuai Jadwal
Dihubungi Jumat (21/11/2025) terkait hasil TKA di Aceh, Murthalamuddin menyodorkan data lengkap terkait pelaksanaan pengukuran hasil belajar siswa. Dari total 62.018 siswa yang tercatat sebagai peserta TKA, sebanyak 2.988 siswa dinyatakan belum tuntas alias harus ikut TKA susulan.
Jumlah itu terdiri dari 819 Mapel Wajib jenjang SMA, 843 Mapel Pilihan SMA, 691 Mapel Wajib SMK, 631 Mapel Pilihan SMK, 2 Mapel Wajib SMALB, serta 2 Mapel Pilihan SMALB. Disdik belum mendapatkan nilai rata-rata setiap mata pelajaran yang diuji pada TKA karena hasilnya terenskripsi di Kemendikdasmen.
Menurut Murthalamuddin ada beberapa faktor yang menyebabkan mereka belum tuntas, umumnya tidak terkait dengan masalah akademik. Selain gangguan teknis jaringan internet dan pemadaman listrik, juga karena pelaksanaan TKA bersamaan dengan beberapa kegiatan lain seperti Popnas dan MTQ. Faktor lainnya “Sakit yang dibuktikan dengan surat dokter,” ujarnya melalui Masrul, petugas TKA.[]












