KabarAktual.id – Gubernur Aceh Muzakir Manaf melantik 9 pejabat eselon II di Anjong Mon Mata, Banda Aceh, Jumat (10/10/2025). Kadisdik Marthunis digeser ke BPSDM menggantikan Syaridin yang dimutasi ke Dinas Perpustakaan dan Kearsipan.
Jabatan yang ditinggalkan Marthunis masih dibiarkan kosong. Untuk sementara waktu, kabarnya, bakal ditunjuk seorang Plh dari salah satu kepala bidang yang baru dilantik pada 26 September 2025. Rumor yang berkembang menyebutkan sosok itu memang dipersiapkan untuk posisi Kadis definitif.
Baca juga: Intat Linto JPT
Berikut pejabat eselon II yang dilantik:
- Marthunis sebagai Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM);
- Dedy Yuswadi, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar);
- Almuniza Kamal, Staf Ahli Gubernur;
- Marwan Nusuf, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP);
- Syaridin, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan;
- Adi Darma, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Aceh;
- Mahdi Efendi, Kepala Biro Administrasi Pembangunan Setda Aceh;
- Syakir, Asisten I Setda Aceh; dan
- Edi Yandra sebagai Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, dan Persandian (Kominsa).
Baca juga: Mabuk Mutasi; “Abeh Batre bak Peubulat-bulat Sente”
Selain eselon II, gubernur yang disapa Mualem itu juga melantik beberapa pejabat eselon III dan IV. Mereka adalah:
- Cut Rita Mutia, sebagai Kepala UPTD Taman Seni dan Budaya Aceh,
- Dr. Randa Endang mulyani, sebagai Kepala UPTD Perlindungan Perempuan dan Anak,
- Ari Bintang Yoga, sebagai Kepala Subbagian Data dan Dokumentasi pada Sekretariat Lembaga Wali Nanggroe Aceh,
- Iswahyudi, sebagai Kepala Seksi Operasional UPTD Angkutan Massal Trans Kutaraja, dan
- M. Zulhas Ridsyah sebagai Kepala Seksi Pembinaan Teknis dan Perlindungan Hutan pada UPTD KPH Wilayah VII Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Aceh.
Pada kesempatan yang sama, Mualem juga melantik tiga deputi pada Badan Pengusahaan Kawasan Sabang (BPKS), yaitu:
- Fajran Zain sebagai Deputi Teknik, Pengembangan, dan Tata Ruang,
- Abdul Manar sebagai Deputi Umum, dan
- Teuku Ardiansyah sebagai Deputi Komersial dan Investasi.
Dalam sambutannya, Mualem mengatakan pelantikan itu merupakan bagian dari penyegaran birokrasi Pemerintah Aceh. Rotasi dan mutasi jabatan dilakukan secara selektif dan transparan sesuai mekanisme. “Agar birokrasi kita semakin dinamis, adaptif, dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat serta perkembangan zaman,” ujarnya.
Kepada tiga Deputi BPKS, gubernur berharap agar dapat memperkuat tata kelola kelembagaan, mendorong inovasi investasi, dan membangun sinergi antara pemerintah, dunia usaha, dan masyarakat untuk mengembangkan Sabang sebagai simpul ekonomi maritim yang berdaya saing tinggi.
Mualem mengucapkan selamat bertugas dan mengingatkan mereka agar menjadikan jabatan sebagai ladang pengabdian terbaik. Acara pelantikan turut dihadiri Sekda Aceh M Nasir, para kepala SKPA, dan unsur Forkopimda Aceh.[]
