KabarAktual.id – Tragedi kebakaran yang melanda Asrama KIP-K beberapa waktu lalu. Musibah itu tidak memadamkan semangat belajar para mahasiswi korban.
Berkat gotong royong dan kepedulian seluruh civitas akademika, Rumah Amal Masjid Jamik Universitas Syiah Kuala (USK) menyalurkan bantuan lanjutan berupa tiga unit laptop dan sejumlah uang tunai, Rabu (8/9/2025).
Bantuan ini khusus ditujukan untuk mengganti peralatan pendukung belajar yang hangus terbakar. Tujuannya, memastikan kelancaran aktivitas akademik bagi mahasiswi Program Studi Akuntansi USK yang terdampak musibah tersebut.
Direktur Rumah Amal Masjid Jamik USK, Tedy Kurniawan Bakri, M.Farm., Apt., menjelaskan bahwa penyaluran ini merupakan lanjutan dari aksi tanggap darurat pasca kebakaran. Pasca musibah pada 9 September lalu,nyata dia, telah disalurkan bantuan ‘Peduli Sigra’ berupa peralatan kebersihan dan uang tunai sebagai langkah tanggap darurat.
“Penyaluran kali ini difokuskan pada pemulihan akademik, yaitu pengadaan tiga unit laptop untuk tiga korban serta uang tunai untuk satu mahasiswi korban lainnya,” ujar Tedy.
Ia menekankan bahwa hilangnya peralatan studi seperti laptop sangat berpengaruh terhadap proses perkuliahan. Ia berharap bantuan ini bisa meringankan beban mereka dan memperlancar langkah mengejar cita-cita.
“Semoga bantuan ini memudahkan mereka kembali mengejar cita-cita di bangku kuliah, karena laptop adalah senjata utama di era digital ini,” tambahnya.
Tedy juga menyampaikan terima kasih kepada para donatur, dosen, dan berbagai lembaga yang berkolaborasi. Program pengadaan laptop ini terealisasi berkat dana yang terkumpul melalui Rumah Amal, mencerminkan komitmen kepedulian dari seluruh lingkungan USK.
Secara khusus, Tedy mengapresiasi Dharma Wanita Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Asrama USK, serta donatur individu (“Hamba Allah”) yang menitipkan kebaikannya melalui lembaga tersebut. Aksi berkelanjutan ini menegaskan peran Rumah Amal sebagai pilar penopang sosial di kampus.
Manda, salah seorang mahasiswi penerima bantuan, menyampaikan ucapan terima kasih mewakili rekan-rekannya yang terdampak. “Atas nama pribadi dan teman-teman, kami ucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada Rumah Amal Masjid Jamik USK dan seluruh donatur. Bantuan ini sangat berarti karena alat-alat kuliah kami telah hangus. Semoga kebaikan Bapak-Ibu semua dibalas berlipat ganda oleh Allah SWT,” kata Manda.
Penyaluran bantuan ini menjadi simbol kekuatan semangat gotong royong di lingkungan USK. Ia menegaskan bahwa dukungan moral dan material adalah kunci pemulihan serta pemeliharaan semangat belajar mahasiswa pasca musibah.[]
