News  

Masyarakat Aceh Kepung 4 Pulau Singkil yang “Dicaplok” Sumut, Gubernur Bobby Diserang di Medsos

Warga Aceh Singkil protes pencaplokan 4 pulau (foto: tangkapan layar)

KabarAktual.id – Masyarakat Aceh benar-benar tersulut emosinya akibat kebijakan Pemerintah Pusat yang menyerahkan 4 pulau mereka untuk Sumatera Utara (Sumut). Bersama sejumlah tokoh, mereka mengepung 4 pulau yang berada di kawasan Aceh Singkil.

Ratusan warga Aceh Singkil yang berasal dari 116 desa dan 11 kecamatan mendatangi pulau yang kini menjadi sengketa, Selasa (3/6/2025). Sampai di sana, mereka menyatakan sikap menolak tindakan “aneksasi” sepihak yang diputuskan Pusat.

Iklan

Momen “penyerbuan” pulau sengketa tersebut diabadikan dalam video yang kemudian beredar luas di media sosial. “Itu empat pulau milik kami rakyat Aceh, jangan macam-macam Sumut,” teriak seorang camat dari atas kapal motor ketika sedang berlayar ke pulau.

Di barisan belakang masih di atas kapal motor yang sama, para warga meneriakkan yel-yel berisi pernyataan keberatan atas keputusan Pusat yang menetapkan 4 pulau sebagai wilayah Sumut. “Empat pulau harga mati untuk Aceh,” teriak mereka.

Warga juga meminta Gubernur Sumut Bobby Nasution agar menyurati Pemerintah supaya membatalksan keputusan terkait penetapan 4 pulau tersebut. “Hai Bobby Nasution kau surati kembali Mendagri untuk membatalkan SK 4 pulau itu wilayah Sumut,” tulis akun TikTok @ifa.bancin.

Para warga menumpangi beberapa kapal nelayan dan speedboat milik Dinas Perhubungan setempat menuju empat pulau yang sudah diklaim sepihak milik Sumatera Utara. Empat pulau yang menjadi sengketa adalah Pulau Mangkir Besar, Panjang, Mangkir Kecil, dan Lipan.

Dalam rombongan terdapat tiga orang camat dari Singkil, yaitu Camat Singkil Khairuddin, Danau Paris Bungaran Tumangger, dan Camat Kuala Baru Mansurdin serta kepala desa dan warga.[]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *