KabarAktual.id – Direktur Regional IWPG Wilayah Global 1, Na Hyeong Jeon, menandatangani Nota Kesepahaman (MOU) dengan LSM Nigeria Kids and Teens Resources Center. Acara berlangsung secara daring pada 21 Juni 2025.
Martin Mary Falana berindak mewakili LSM Nigeria Kids and Teens Resources Center ketika menandatangani dokumen kerja sama yang bertujuan membangun program pendidikan perdamaian tersebut.
Pernyataan tertulis IWPG yang diterima media ini, Sabtu (28/6/2025), menjelaskan, Kids and Teens Resources Center adalah LSM yang terdaftar secara resmi di Dewan Ekonomi dan Sosial Perserikatan Bangsa-Bangsa (ECOSOC). Mereka mempromosikan dan mendukung kegiatan pemerintah dan pemangku kepentingan untuk pengembangan anak-anak dan remaja.
Upacara penandatanganan dipandu oleh Chicodili Deborah Equazo, Manajer Cabang IWPG Washington D.C. Selama acara tersebut, kedua organisasi menyepakati beberapa hal meliputi:
1) Penyediaan konten dan kurikulum pendidikan perdamaian bagi perempuan,
2) Mengirim instruktur dan mendukung manajemen pelatihan,
3) Mengeluarkan sertifikat penyelesaian dan membangun sistem untuk pascakegiatan,
4) Berbagi pedoman untuk membentuk Komite Perdamaian
5) Bekerja sama dalam upaya publisitas internasional.
Martin Mary Falana dari Kids and Teens Resources Center menyatakan, pihaknya sangat senang menandatangani nota kesepahaman ini dan ia yakin kerja sama tersebut memiliki makna penting bagi perdamaian dunia. “Saya berharap kita dapat menyebarkan perdamaian kepada lebih banyak wanita dan membantu mengubah dunia,” ujarnya.
Na Hyeong Jeon, Direktur Regional IWPG Global Region 1 menyatakan, penandatanganan nota kesepahaman dengan Kids and Teens Resources Center sangat berarti, karena kedua organisasi memiliki visi yang sama. “Saya berharap kolaborasi kita tumbuh menjadi kemitraan yang kuat dan menjadi model perdamaian internasional,” kata dia.
Setelah upacara penandatanganan, dilakukan orientasi untuk program Pendidikan Pelatihan Pengajar Perdamaian (Peace Lecturer Training Education/ PLTE) diadakan. Ameh Betty, lulusan kelas PLTE Nigeria 25-1-1 dan Perwakilan Komite Perdamaian mengatakan, pendidikan perdamaian membantu mereka memahami akar penyebab konflik dan menawarkan solusi.
Ia menekankan, bahwa pendidikan ini akan membawa perubahan positif tidak hanya bagi individu tetapi juga bagi keluarga dan masyarakat. “Harap diingat bahwa perdamaian dimulai dari Anda, dan saya harap Anda menyelesaikan kursus ini,” ucapnya.
Perempuan Nigeria yang berpartisipasi dalam PLTE akan menjalani program pendidikan perdamaian selama 10 sesi yang dirancang untuk para pemimpin perempuan global, mempersiapkan mereka untuk menjadi instruktur yang dapat mempromosikan dan mengajarkan perdamaian di komunitas mereka.
IWPG (International Women’s Peace Group) adalah LSM perempuan internasional yang terdaftar di ECOSOC Perserikatan Bangsa-Bangsa dan Departemen Komunikasi Global (DGC). Melalui solidaritas 4 miliar perempuan di seluruh dunia, IWPG melaksanakan berbagai inisiatif seperti mengadvokasi undang-undang Deklarasi Perdamaian dan Penghentian Perang (Declaration of Peace and Cessation of War/ DPCW) dan pendidikan perdamaian bagi perempuan, untuk mewujudkan perdamaian.[]