KabarAktual.id —Tim Tanggap Bencana UKM Pecinta Alam (PA) Leuser Universitas Syiah Kuala (USK) berhasil menembus lokasi terdampak longsor di KM 57 jalur menuju Kabupaten Bener Meriah, tepatnya di Desa Wih Porak, Kamis (4/12/2025).
Tim yang bergerak dari Kabupaten Bireuen tersebut berhasil mencapai titik terjauh akses darat menuju kawasan bencana dan melakukan pemantauan kondisi lapangan.
Rektor USK Prof. Dr. Ir. Marwan menyampaikan, berdasarkan laporan tim, kondisi jalan di jalur menuju lokasi bencana terpantau cukup baik dan dapat dilalui kendaraan. “Bahkan truk dapat melintas sampai ke titik terakhir. Di Lapangan Blang Rakal, tim juga melihat bantuan logistik telah masuk melalui jalur udara menggunakan helikopter,” ujarnya.
Marwan menambahkan, saat ini tim UKM PA Leuser USK dijadwalkan melakukan pemindahan jalur lintasan sling baja dari titik luar masjid ke bagian dalam area masjid. Langkah ini dilakukan menyesuaikan pembangunan jembatan darurat di lokasi.
Dengan terbukanya akses hingga KM 57 atau Desa Wih Porak, distribusi logistik untuk wilayah Bener Meriah kini dapat dilakukan melalui Posko Bireuen.“Keberhasilan ini membuka jalur distribusi bantuan ke wilayah terdampak. Masih ada sejumlah titik bencana lain yang belum bisa ditembus sehingga membutuhkan upaya lanjutan,” katanya.
Rektor USK menyampaikan apresiasi terhadap dedikasi mahasiswa yang tergabung dalam Tim Tanggap Bencana Leuser USK atas keberhasilan mereka membuka akses menuju kawasan terdampak bencana.
Sebelumnya, pimpinan USK menggelar rapat koordinasi dengan seluruh tim tanggap bencana guna menyusun langkah percepatan respons kemanusiaan serta penguatan koordinasi lintas lembaga dalam penanganan bencana di wilayah tengah Aceh.[]
