KabarAktual.id – Pesta pernikahan anak Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi alias KDM atau Demul bernama Maula Akbar Mulyadi Putra dengan Wakil Bupati Garut Luthfianisa Putri Karlina menelan korban jiwa. Tiga orang tewas terinjak-injak saat berebut makanan.
Pesta rakyat itu berlangsung Gedung Pendopo Kabupaten Garut pada Rabu, 16 Juli 2025, sekitar pukul 13.00 WIB. Pihak mempelai wanita memang membuka gelar griya dan menyediakan makan gratis, sehingga warga berbondong-bondong berdatangan untuk menyantap makanan.
Karena massa yang datang tak terkendali, ada yang terinjak-injak saat masuk ke pintu pendopo gedung. Tiga orang yang tewas terdiri atas dua warga sipil dan seorang anggota polisi.
Berdasarkan informasi, identitas tiga orang yang tewas itu yakni Vania Aprilia 8 tahun. Bocah ini merupakan warga Kelurahan Sukamentri, Kecamatan Garut Kota.
Korban kedua yakni Dewi Jubaedah, 61 tahun, belum diketahui asalnya. Satu orang anggota kepolisian yang menjadi korban adalah Bripka Cecep Saeful Bahri, usia 39. Juga belum diketahui alamat rumahnya.
Warga sipil yang jadi korban saat ini berada di ruang jenazah Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Slamet. Untuk korban anggota polisi berada di Rumah Sakit Guntur milik TNI Angkatan Darat.
Hingga saat ini belum ada yang mau memberikan keterangan mengenai kejadian ini. Kepala satuan Reserse dan Kriminal Polres Garut, Ajun Komisaris Polisi, Joko Prihatin, enggan memberikan komentar. “No comment,” ujarnya di RSUD dr. Slamet Garut.
Wakil Bupati Garut Luthfianisa Putri Karlina dipersunting Maula Akbar Mulyadi Putra. Akad nikah kedua mempelai dilaksanakan pada Rabu, 16 Juli 2025, sekitar pukul 13.00 WIB, di Gedung Pendopo Kabupaten Garut.
Pernikahan kedua politikus itu menarik perhatian publik di Jawa Barat. Alasannya Maula merupakan putra sulung Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi — biasa disapa KDM atau Demul alias Bapak Aing. Pria kelahiran 4 November tahun 1999 itu juga merupakan Anggota DPRD Jawa Barat dari fraksi Gerindra periode 2024-2029.
Sedangkan Putri Karlina merupakan anak sulung dari Kepala Kepolisian Daerah Metro Jaya Inspektur Jenderal Karyoto dan Lina Iskandar. Ibu tiga anak kelahiran 14 Maret 1993 ini memulai karier politiknya pada pilkada 2024. Rangkaian prosesi pernikahan sudah dilangsungkan sejak Senin, 14 Juli 2025 yang dimulai dengan siraman. Kemudian Selasa kemarin digelar prosesi seserahan di Leuwi Asri, Bayongbong.[]
