Sebelum merayakan Idul Adha 10 Zulhijah, umat muslim disunnahkan untuk mengerjakan ibadah puasa Tarwiyah dan Arafah.
Keutamaan puasa Tarwiyah dan Arafah ini sangat besar karena Allah Swt menjanjikan ganjaran pahala bagi muslim yang melaksanakan ibadah puasa sunnah ini.
Pelaksanaan puasa tarwiyah dan arafah dilakukan pada dua hari sebelum Hari Raya Idul Adha. Ibadah puasa tarwiyah dilaksanakan pada 8 Zulhijah, sedangkan puasa arafah ini dilaksanakan sehari setelah melaksanakan puasa tarwiyah, tepatnya pada 9 Zulhijah.
Tahun ini, pemerintah telah menetapkan Hari Raya Idul Adha 2025 jatuh pada hari Jumat, 6 Juni 2025. Dengan demikian, puasa tarwiyah dilaksanakan pada Rabu, 4 Juni 2025, sedangkan puasa arafah jatuh satu hari sebelum Idul Adha, tepatnya pada hari Kamis, 5 Juni 2025.
Tata cara pelaksanaan puasa sunah tarwiyah dan arafah ini sama dengan pelaksanaan ibadah puasa pada umumnya, yakni dimulai dengan niat, menjaga diri dari hal-hal yang dapat membatalkan puasa, berbuka saat berkumandangnya adzan maghrib, serta memperbanyak amalan salih terutama pada 10 hari pertama Zulhijah.
Dilansir dari NU Online, berbuat baik pada 10 hari pertama Zulhijah ini sesuai dengan hadis yang diriwayatkan oleh Tirmidzi yang berbunyi:
قال رسول الله صلى الله عليه وسلم: ما من أيام العمل الصالح فيهن أحب إلى الله من هذه الأيام العشر
Artinya, “Rasulullah SAW bersabda, ‘Tiada ada hari lain yang disukai Allah swt untuk diisi dengan ibadah sebagaimana kesukaan-Nya pada sepuluh hari ini,’” (HR At-Tirmidzi).
Keutamaan puasa Tarwiyah dan Arafah
Selain dapat menghapuskan dosa, terdapat keutamaan lain bagi yang menjalankan puasa tarwiyah dan arafah ini. Dirangkum dari berbagai sumber, berikut keutamaan puasa tarwiyah dan arafah dan tarwiyah bagi umat muslim yang menjalankannya.
1. Menghapus dosa
Keutamaan puasa tarwiyah adalah terhapusnya dosa yang diperbuat oleh seseorang selama satu tahun. Sedangkan bagi yang mampu melaksanakan puasa arafah, maka dosanya selama dua tahun akan dihapus. Hal ini terdapat dalam sebuah hadis berikut.
صوم يوم التروية كفارة سنة وصوم يوم عرفة كفارة سنتين
Artinya: “Puasa hari tarwiyah dapat menghapus dosa setahun. Puasa hari arafah dapat menghapus dosa dua tahun,” (HR Abus Syekh Al-Ishfahani dan Ibnun Najar).
2. Pahala berlimpah
Allah SWT juga akan melimpahkan pahala bagi umat Islam yang mampu menjalankan ibadah puasa tarwiyah dan arafah ini dengan sungguh-sungguh.
3. Terkabulnya doa
Bagi siapa saja yang melaksanakan puasa arafah maka Allah akan mengabulkan doa orang tersebut. Hal ini seperti hadis yang diriwayatkan oleh Tirmidzi yang artinya:
“Sebaik-baik doa adalah doa pada hari Arafah. Dan sebaik-baik ku ucapkan, begitu pula diucapkan oleh para Nabi sebelumku adalah ucapan, ‘Laa ilaha illallah wahdahu laa syarika lah, lahul mulku walahul hamdu wa huwa ala kulli syai-in qadiir’. (HR Tirmidzi).
4. Sama dengan ibadah puasa dua tahun
Meski hanya dilakukan selama dua hari, namun pahala bagi yang menjalankan puasa tarwiyah dan arafah diganjar seperti telah melaksanakan puasa selama dua tahun.
Bacaan niat puasa Tarwiyah dan Arafah
Agar puasa tarwiyah dan arafah ini dapat berjalan dengan sempurna, berikut ini bacaan niat puasa tarwiyah dan arafah yang bisa dipanjatkan saat ingin menjalankan ibadah sunnah ini.
· Niat puasa tarwiyah
نَوَيْتُ صَوْمَ تَرْوِيَةَ سُنَّةً لِلَّهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma tarwiyata sunnatan lillahi Ta’ala.
Artinya: “Saya berniat melakukan puasa sunah Tarwiyah karena Allah Ta’ala.”
· Niat puasa arafah
نَوَيْتُ صَوْمَ عَرَفَةَ سُنَّةً لِلَّهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma ‘arafata sunnatan lillaahi ta’aala.
Artinya: “Aku berniat puasa ‘Arafah, sunnah karena Allah Ta’ala.”
Itulah keutamaan puasa tarwiyah dan arafah bagi umat muslim yang menjalankannya.[]
Sumber: CNN Indonesia
